Saat ini jual beli secara online sudah menjadi hal yang biasa. Pengguna internet yang menembus angka lebih dari 50 juta users di Indonesia menjadi salah satu faktor utamanya. Selain itu, sudah banyak sekali kisah sukses bisnis online yang bisa ditemukan di berbagai macam media. Sebut saja Tokopedia yang mendapatkan investment sampai miliaran rupiah. Atau Lazada yang bisa menjual ratusan bahkan ribuan barang setiap harinya. Belum lagi Tiket.com, sebuah situs untuk memberi tiket secara online yang transaksinya sudah mencapai miliaran. Sekarang pertanyaannya adalah, bagaimana dengan anda? Apakah anda cuma mau jadi penonton saja?
Kali ini, mari kita bahas apa saja sih kiat-kiat yang harus disiapkan ketika ingin memulai bisnis online. Karena tahapannya ada banyak, mari kita asumsikan saat ini anda sudah memiliki produk untuk dijual. Jadi fokus utamanya adalah apa langkah selanjutnya untuk sukses berjualan secaraonline. Berikut ini adalah road map-nya.
Step ZERO: Sebelum Memulai Semuanya
Sebelum memulai membangun bisnis online, tentukan terlebih dahulu bisnis model anda. Apakah anda menawarkan sebuah produk yang menyelesaikan suatu masalah atau sebuah jasa. Dengan asumsi anda sudah memiliki produk/jasa untuk ditawarkan pada customer, pastikan anda memiliki profit margin yang cukup untuk menutup cost atau biaya harian dan bulanan dari bisnis anda. Pisahkan mana biaya yang termasuk ke dalam fixed cost(biaya tetap) dan mana bagian yang termasuk ke dalam variable cost(biaya tidak tetap).
Hal yang perlu diingat ketika anda baru saja membangun bisnis, cobalah untuk fokus pada aliran arus kas (cash flow) yang positif. Mengapa? Supaya anda tetap bisa bernafas sembari mengembangkan bisnis anda. Jangan lupa juga untuk mendaftarkan merek dari produk anda dan kebutuhan dasar lainnya.
Oke, anda sudah menyiapkan semuanya. Kalau ingin memulai berjualan secara online, apa sih yang harus disiapkan? Berikut langkah-langkahnya.
Step Pertama: Pelajarilah Cara Membeli Domain Hosting
Domain dan hosting adalah hal yang dibutuhkan ketika anda ingin membuat sebuah toko online. Hosting adalah tempat penyimpanan dari files anda seperti gambar, artikel, video dan lain-lain. Sedangkan domain adalah alamat website anda. Sebagai contoh, www.aaaa.com atau www.bbbb.comadalah nama domain.
Untuk memiliki sebuah domain dan hosting, sebenarnya anda tidak perlu membutuhkan biaya yang mahal, untuk sebuah website sederhana, dengan uang Rp 250.000,- saja anda sudah bisa memiliki sebuah website.Untuk membelinya, anda bisa search saja dengan kata kunci “beli domain hosting” atau “pesan domain dan hosting”, pilih salah satu provider-nya di sana.
Step Kedua: Bangunlah website Anda
Setelah anda memiliki domain dan hosting. Langkah selanjutnya adalah mulai mendesain website anda. Pada step kedua ini, memang prosesnya agak teknikal. Dalam menjalankan bisnis, hanya ada dua hal yang bisa anda lakukan: belajar sendiri dan lakukan sendiri (ini akan menghemat biaya tetapi membutuhkan waktu untuk belajar) atau anda bisa outsourcingsaja ke pihak ketiga untuk membuatkan website anda seperti Sirclo, Webpraktis atau Dewaweb.
Anda bingung mana yang harus anda tempuh? Lihat saja kondisi anda di mana sekarang, kalau saat ini anda memiliki modal yang lumayan banyak, anda bisa hire pihak ketiga untuk membangun toko online anda dan anda bisa fokus padahal lain dari bisnis anda. Atau kalau modal anda saat ini pas-pasan, mau tidak mau anda harus mempelajari cara membangun sebuah website. Salah satu CMS (Content Management System) yang mudah dan memiliki banyak tutorial gratis di Youtube adalah Wordpress dengan plugin Woocommerce untuk toko online-nya.
Step Ketiga: Install Google Analytics Dan Webmaster Tool ke Website
Langkah selanjutnya, setelah anda memiliki sebuah website yang onlineadalah meng-install Google Analytics dan juga Google Webmaster padawebsite anda.
Google Analytics adalah salah satu tool gratis yang disediakan Google yang berguna untuk melihat behavior atau perilaku visitor yang mengunjungiwebsite anda. Beberapa informasi yang bisa anda ketahui adalah jumlah pengunjung website anda, darimana mereka datang (search engine, direct url atau dari media sosial), jumlah page views, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Sedangkan Google Webmaster tool adalah sebuah tool gratis yang disediakan Google yang berguna untuk menganalisa performa website anda di mata search engine. Sebagai contoh mengetahui aktivitas google botterhadap website anda, seberapa banyak yang sudah ter-index, selain itu anda juga bisa menghilangkan link yang masuk ke website anda dengan menggunakan link disavow dan masih banyak lagi yang lainnya.
Step Keempat: Pelajari Traffic Generation
Bisnis model sudah siap, website sudah online dan instalasi Google Analytic serta Google Webmaster sudah oke. Langkah selanjutnya adalah pelajari bagaimana cara mendatangkan pengunjung ke website anda atau disebut juga sebagai traffic generation.
Saat ini, ada banyak sekali metode traffic generation yang bisa anda gunakan. Namun beberapa yang efektif di antaranya adalah Search Engine Optimization (SEO), Google Adwords dan Facebook Marketing. Mari kita bahas satu persatu.
a. SEO
SEO adalah salah satu teknik traffic generation yang concern utamanya adalah membuat website anda tampil di halaman pertama organic listing di SERP.
Beberapa hal yang perlu anda pahami untuk teknik SEO ini adalah: pelajari tentang riset keyword (kenali karakter keyword, pahami tentang cara mengecek persaingan suatu keyword, pahami cara brainstorming keyword), lalu pelajari tentang SEO On Page, pelajari tentang SEO Off Page (berhubungan dengan backlink), pelajari tentang domain factor dan terakhir adalah pelajari tentang faktor lain seperti site structure, site speed, mobile friendly.
SEO bisa dibilang sebagai salah satu traffic generation yang memiliki banyak sekali variabel. Namun ketika anda paham tentang SEO dan bisa menerapkannya di bisnis anda, semuanya akan menjadi sangat mudah danprofitable.
b. Google Adwords
Google Adwords adalah salah satu metode traffic generation yang memanfaatkan Google Ads Network. Dengan menggunakan Google Adwords, anda bisa menjangkau target customer potensial anda dengan tepat, terukur dengan budget yang bisa anda sesuaikan. Singkatnya, anda memasang iklan di Google Network, jadi setiap kali ada orang yang meng-klik iklan anda, anda harus membayar sejumlah uang.
Google memiliki beberapa network yang bisa anda gunakan, diantaranya adalah Google Search Network dan Google Display Network. Sedangkanplatform yang bisa anda targetkan adalah PC/Desktop platform dan yang kedua adalah mobile platform.
c. Facebook Marketing
Salah satu traffic generation method yang juga sangat efektif untuk memasarkan produk anda adalah Facebook Marketing. Salah satu keunikan dari traffic generation ini adalah anda menggunakan Facebook sebagai sumber traffic anda, anda bisa menargetkan berdasarkan lokasinya, jam tampil iklan, pria atau wanita, umur, gadget/device yang digunakan, dan bahkan juga berdasarkan interest mereka.
Step Kelima: Pelajari Tentang Outsourcing dan Automasi Pekerjaan
Seiring berkembangnya bisnis Anda, otomatis anda tidak mungkin bisa mengerjakannya sendiri. Pada sebuah toko online yang sederhana (kalau anda mengerjakannya sendiri), waktu di awal, anda dipaksa harus bisa untuk multi-tasking atau melakukan beberapa fungsi sekaligus dalam satu waktu. Mulai dari menjadi customer service, mem-packing barang, mengirim barang, memfoto produk dan lain sebagainya. Pada awalnya, boleh saja anda mengerjakan semuanya sendiri, tetapi ketika bisnis anda membesar dan transaksi penjualan anda semakin banyak, sangat disarankan untuk memulai automasi pekerjaan anda dengan cara meng-hirekaryawan. Dengan tambahan tenaga 1-2 orang saja dalam waktu yang sama bila dibandingkan dengan mengerjakan sendiri, akan ada banyak sekali pekerjaan yang bisa anda selesaikan.
The Last: Sum It Up
Kelima langkah itulah yang bisa anda jadikan sebagai panduan atau sebuahroad map ketika membangun sebuah bisnis online. Saran terakhir, cobalah untuk berfokus terlebih dahulu pada satu jenis model bisnis dan juga satu jenis traffic generation. Jadi kalau anda ingin menggunakan SEO, fokuslah terlebih dahulu menggunakan SEO sampai batas minimal tertentu sebagai contoh sampai profit bulanan anda mencapai 10 juta/bulan, setelah itu baru pelajari dan praktekkan traffic generation yang lain.
Pasti bermanfaat, Let’s Take Action!
“Knowing Is Nothing, Applying What You Know Is Everything”
Sumber artikel : pengusahapintar.com
0 komentar:
Posting Komentar